Talehart - Sejak lama peneliti telah mengungkap efek buruk menonton video khusus dewasa bagi otak. Video khusus dewasa bisa menimbulkan efek kecanduan bagi orang dewasa. Tentu efeknya juga akan lebih berbahaya untuk anak-anak. Sebuah kasus dari seorang remaja di China membuktikan betapa ngerinya efek menonton video khusus dewasa bagi anak.
Lei Chung, nama remaja berusia 16 tahun asal China itu. Pada usia lima tahun, bocah ini terpaksa menonton video khusus dewasa sebab ayahnya kerap memutar video tersebut di komputer dalam kamar. Lei Chung dan keluarganya tinggal di sebuah flat kecil satu kamar, sehingga dia selalu tidur di kamar yang sama dengan ayah dan ibunya.
Lei Chung, nama remaja berusia 16 tahun asal China itu. Pada usia lima tahun, bocah ini terpaksa menonton video khusus dewasa sebab ayahnya kerap memutar video tersebut di komputer dalam kamar. Lei Chung dan keluarganya tinggal di sebuah flat kecil satu kamar, sehingga dia selalu tidur di kamar yang sama dengan ayah dan ibunya.
Setiap malam Lei Chung kecil selalu terganggu dengan komputer yang menyala sebab ayahnya menonton video khusus dewasa. Mau tak mau akhirnya bocah itu melihat video khusus dewasa yang ditonton ayahnya.
"Aku mencoba untuk tidak melihat, tetapi ayah selalu berisik dan ketika saya terlanjur melihatnya saya tak bisa mengeluarkan gambar-gambar itu dari kepalaku," ungkap Lei Chung pada dokternya, seperti dilansir oleh Daily Mail (05/11).
Lei Chung sudah mencoba meminta ayahnya supaya tidak menonton video khusus dewasa, akan tetapi dia justru dipukul dan dimarahi oleh ayahnya. Situasi menjadi semakin buruk sebab gambar-gambar dalam video khusus dewasa itu selalu menghantui kepala Lei Chung.
Kehidupan Lei Chung rusak sebab dia tak bisa berkonsentrasi dalam apapun. Kepalanya selalu dipenuhi oleh gambar-gambar tak seronok dalam video khusus dewasa yang dilihatnya saat kecil. Prestasinya anjlok dan dia bahkan harus keluar dari sekolah. Dia tak bisa bekerja dengan baik.
Lei Chung bahkan pernah berusaha bunuh diri sebab tak tahan dengan trauma dalam kepalanya. Akan Tetapi temannya berhasil membujuknya untuk tidak bunuh diri dan memeriksakan ke dokter. Lantas, apa sebenarnya yang menimpa Lei Chung?
Dokter di China menjelaskan bahwa ini ialah kelainan mental jenis baru yang disebut porn traumatic stress disorder. Penyebabnya ialah video khusus dewasa yang ditontonnya saat kecil.
"Ini ialah salah satu bukti bahwa memberikan paparan pornografi pada anak sebelum mereka siap menerima atau mengerti bisa merusak kesehatan mental mereka," ungkap dokter Yi Tu.
Lebih lanjut dokter Yi Tu menganjurkan orang tua supaya selalu mengawasi anak-anak mereka dan memastikan bahwa anak mereka tak terpapar tayangan khusus dewasa dalam bentuk apapun juga di usia yang masih kecil atau belia. (Merdeka.com)
0 Response to "Inilah Akibat Sejak Kecil Sudah Tahu Tentang 'Video Khusus Dewasa'"
Posting Komentar